Rabu, 28 Desember 2022

AGNES WARSIATI dan KIPRAHNYA*

 Selamat Ulang Tahun


*AGNES WARSIATI dan KIPRAHNYA*


Nama yang tidak asing lagi di kalangan pendidik kota Surabaya.

Kiprahnya banyak diwarnai dengan sederet kisah (kalau tidak boleh disebut Kontroversi).


Lho...kok kontroversi ?

Ada apa sebenarnya ?


1. Guru - KS - Dispendik


Ketika menjadi guru, saya tidak begitu mengenalnya karena dari 460 SDN di Surabaya sebelum merger karena adanya sekolah yang kekurangan siswa, tidak mungkin mengenal guru di kota Surabaya yang jumlahnya ribuan dan biasanya dikenal di tingkat Kecamatan, karena belum ada wilayah yang terbentuk 2013. Belum lagi banyaknya sekolah Swasta dan Madrasah yang memiliki komunitas tersendiri.


Sejak menjadi KS, barulah sering bertemu dengan sosok yang organisatoris. 

Gaya bicara sederhana dan selalu keibuan bertype pendengar tetapi pejuang. Menerima ketika menjadi bawahan dan kapan memperjuangkan bawahan ketika menjadi atasan.


Tahun 2010 dalam Mucab Gerakan Pramuka di Armatim V, beliau menjadi peserta biasa dan tidak begitu ngoyo untuk menduduki Jabatan.


Perjuangan Melacak Bosnas Tahun 2015 saat menjadi KS di SDN Airlangga I.

Sebagai salah satu SDN yang saat itu menerima uang Bosnas tidak sesuai dengan jumlah siswa maka Beliau berusaha menegakkan haknya bersama dengan 7 KS senasib. Saat itu Bosnas tersalur dari Dinas Pendidikan Provinsi ke Sekolah, tidak melewati Kabupaten/kota.

Perjuangan Beliau yang gigih tentunya berujung pada ketidaksenangan pihak-pihak yang dituntutnya.


Tetap gigih memperjuangkan haknya. Meski tetap mengakui adanya kekeliruan Timnya di Sekolah.

Orang pasti menganggap, inilah akhir karir sebagai KSDN


Perjuangan untuk banyak orang tidak mengecewakan hasil. Mantan Kepala SDN Ngagel Rejo II  yang menggegerkan dunia pendidikan tentang Bosnas, maka sejak 2017 Penyaluran Bosnas dari Pusat di transfer ke Kabupaten/kota untuk di verifikasi baru kemudian ke Sekolah sesuai dengan kewenangan Kabupaten/Kota.


Mantan Kepala SDN Gayungan I,  diganjar untuk menduduki Jabatan Kabid Dikdas Dispendik Surabaya sejak Juli 2017 hingga Purna Tugas di usia 58 tahun (31 Desember 2018). Pada era Kepemimpinan ini, Beliau telah mengembangkan dan mendorong Sekolah di Surabaya khususnya SD dan SMP untuk tempat berlatih di lahan sempit dengan sistem Hidroponik. Bersama Tunas hijau, kegiatan ini telah menambah gizi siswa dan guru di bidang pangan dan menambah semarak menuju Sekolah Adiwiyata. Bahkan di rumah dan kampungnya juga mengajak warga agar dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari bahkan bila berlebih dapat menambah income sehingga menjadi cikal bakal Wirausaha.


2. DIMARAHI TAPI TIDAK MEMARAHI


Saat itu ada edaran bahwa akan ada Sekolah Kebangsaan oleh Ibu Walikota (Tri Rismaharini) di Taman Sejarah depan JMP Plaza. Awalnya sudah tersebar undangan via WA 6 hari sebelumnya ke beberapa Sekolah. Jelang H-1 ada Wa Susulan yang mengubah peserta. Akhirnya semua undangan yang lama dan baru datang semua.

Panitia kelabakan karena konsumsi nasi yang diberikan kurang. Peserta yang datang lebih dulu dapat konsumsi dan yang datang belakangan belum dapat.

Tentunya semua sekolah yang datang dan seharusnya batal, KS nya dipanggil ke Dispendik.


Beliau tidak marah kepada bawahan yaitu KS dengan menggebu-gebu, meski Beliau telah lebih dulu dimarahi Atasan dan Lembaga terkait.


"Tolong, KS selalu update dan baca Wa setiap saat !"


"Saya datang, Bu ! Karena Bemo dan siswa sudah siap pagi itu, sedangkan WA yang baru datang tidak berbunyi membatalkan undangan sebelumnya. Kebetulan siswa datang pagi dan dapat konsumsi. Selanjutnya, mohon maaf dan siap menerima sanksi !"


Beliau tidak menanggapi dan marah bahkan memberikan wejangan agar semua saja memperhatikan berita kapanpun dan di manapun lewat Wa atau telepon. Bersamaan itu ada sekitar 20 Sekolah yang seharusnya dibatalkan.


3. PENSIUN KE MANA ?


Usai purna tugas, Beliau dipercaya untuk aktif di Inklusi, PKK kota, dan Lingkungan hidup.

Kegiatan justru semakin banyak. Bahkan ketika masih aktif yaitu tahun 2018 menjadi Ketua IPSM (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat) tanpa dibayar sepeserpun. Bahkan pada tahun 2021 membawa IPSM di Tingkat Jawa Timur menjadi  Juara 1 tentang Peduli Covid 19.


Puncaknya tahun 2020 di saat Usianya mencapai 60 tahun dipercaya dan terpilih menjadi Ketua PGRI kota Surabaya tahun Oktober 2020 (Periode 2020-2025) di tengah gencarnya Pandemi Covid 19 menginjak tahun ke-2).

Pergantian Walikota dari Ibu Tri Rismaharini ke Bp. Ery Cahyadi membuat keterkaitan PGRI dengan Pemkot Surabaya termasuk Dispendik Surabaya.


Sejak bu Agnes terpilih menjadi Ketua PGRI Kota Surabaya tahun 2020, maka akan mencari Kantor Baru.  Sebelumnya adalah Kantor Ranting Dinas/Cabang Dinas/UPTD Kecamatan Tegalsari. Berada di sebelah Selatan dan berdekatan dengan SDN Dokter Sutomo V. Kantor yang sekarang berada di tepian jalan besar yang agak padat lalu lintas. Ketika masuk tetap harus waspada. Semoga ke depan menjadi tempat persemaian jiwa dan semangat guru untuk berkreasi dan berkolaborasi. Menjadi Kantor yang dibanggakan oleh semua guru.


Luas Gedung berlantai 2 ini sekitar 75 M persegi. Terakhir di tempati rumah Matematika sebelum Pandemi. Untuk operasional juga dilengkapi dengan Mobil berlogo PGRI Kota Surabaya. Suatu hari Gedung ini juga akan dilengkapi studio mini untuk memberi berbagai informasi tentang PGRI dan Guru serta Kebijakan Pemerintah tentang Kemajuan Pendidikan di NKRI tercinta.


PERESMIAN

KANTOR PGRI KOTA SURABAYA, terbaru di 

Jalan Musi No.16 A

Sebelah Selatan SDN Dokter Sutomo V

(Jalan Trunojoyo d.h Tempat IKIP PGRI)


Kantor PGRI Surabaya Pertama : Jl. Ngagel Wasana VIA/8.

Peletakan Batu pertama 8 Januari 2011

Selesai di bangun 8 Juni 2011.


Deresmikan oleh Walikota : Drs. Bambang Dwi Hartono, M.Pd. (22 Juni 2011).


Sepuluh tahun kemudian berpindah ke Kantor Baru, 17 November 2021

yang diresmikan Walikota : Eri Cahyadi, S.T, M.T.,  yang Keren dan Mentereng di lihat dari kejauhan.


Tahun 2021 juga telah membentuk Organisasi pendamping yaitu SLCC PGRI kota Surabaya yang diketuai Dosen yang sangat paham Literasi dan NUMERASI bersama Tim sehingga sukses mengadakan Workshop Daring yang mendapat Pengakuan Kemdikbud dan PGRI Jatim. Tepatnya 23 Juni 2021, SLCC PGRI SURABAYA kota Surabaya di Deklarasikan.

Tidak kaleng-kaleng, saat  pengawalan di hadiri oleh Ketua SLCC PGRI Provinsi Jawa Timur.


Beliau pernah menjadi Ketua RW dengan proses pemilihan yang demokratis di kampungnya. Selain itu sebagai bagian  pengabdian masyarakat di luar kedinasan,  Beliau telah mengantarkan Kelurahan Ngagel Rejo Surabaya menjadi  juara I Perpustakaan Kelurahan Tingkat Nasional.


Tentunya masih banyak prestasi dan kegiatan lain yang terus dikembangkan.


Surabaya, 29 Desember 2022

Rudy SP

YOGYAKARTA BOLO DHEWE

 [7/3 21.59] rudysugengp@gmail.com: *YOGYAKARTA BERSAMA BOLO DHEWE*


Meski pernah 10 bulan di tempat ini, aku tidak mengenal adanya KOPSEK Bolo Dhewe yang telah ada baik sebelum maupun sesudah.


Tiba-tiba, sekitar bulan November 2022 ditawari untuk acara ke Yogyakarta dengan beaya 850.000 rupiah per orang dan boleh mengajak pasangan.


Saat bersamaan, ada keluarga yang sakit sehingga istriku tak dapat mengikuti acara ini.


Silaturahmi berbalut RAT Kopsek, kuikuti dengan senang hati.


*25 DESEMBER 2022*


Pergi hari libur bagi Non Pensiun adalah dambaan. Apalagi di hari ini, Minggu serasa sepi karena sebagian besar umat Kristiani memilih Gereja untuk persembahyangan.


1. Berangkat dari Ambat III, Jl. Kemuning naik bemo Lyn F hingga perempatan Pegirian, beaya 7.000 rupiah (5.24 - 5.50, jarak 3,8 km)


2. Berjalan kaki menyusuri jalan Sultan Iskandar Muda, melewati Polsek Semampir.

Ingat : Ambil naskah US yang pertama dan terakhir kali tahun 2019 bersama KS MI, Swasta, dan Negeri. WK 5 ada Zazan yang dikawal polisi ke Sekolah. Berlanjut lewat di depan Kantor Kecamatan Semampir (baru tahu, walau sering lewat). 

Sebelumnya ada Jalan Sawah Pulo yang sudah tidak tidak dapat di tembus dari arah Barat sejak 2021. Ingatan ke SMPN 11 yang menjadi SDN Ujung IX. 

Lanjut lewat BRI yang berdekatan dengan Stadion In door untuk Bulu Tangkis saat Seleksi O2SN. Perjalanan pelan-pelan lewat SD AL Khairiyah hingga di SPBU yang berdekatan pintu Masuk SMAN 8 di jemput becak untuk di antar ke Bus Bundaran Ampel. 

Karena keinginan kuat untuk berjalan kaki, pak Becak yang menjemput aku tolak dengan halus. 

Tahun 2010 saat berada di SDN Krembangan Selatan IV, aku mengajak satu bus rombongan SDN Gading II yang merger dengan peserta 55 orang untuk syukuran pribadi ke Songgoriti, Pasar Batu, Wendit, dan rumah Pondok Wisata. Peserta kegiatan ini adalah semua mantan SDN Gading I dan II yang purna, Pengurus KKG Kec. Tambaksari, guru dan tenaga kependidikan.

Saat itu SPBU ini belum ada dan digunakan untuk acara Jalan Sehat bersama Wilayah Utara, jaman Walikota Bambang DH, dan Kadispendik Sahudi.

Siapa yang ikut Jalan sehat waktu itu ?


Saat di Bundaran Ampel, ada bau Melati semerbak.

Eh...ada pasangan Bulan Madu di perjalanan ini.

Alhamdulillah.


3. Bus meninggalkan Bundaran Ampel pukul 6.48 sejauh 125 km dalam waktu 1 jam 59 menit sampai di Res Area 626 Saradan

Alamat :

FQ24+HPF, Unnamed Road, Pepe, Pajaran, Kec. Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur 63155


Perjalanan ini tidak berhenti dari full musik, canda ria, dan happy.


4. Bus menuju RM bu MAYAR CAWAS Bypass Klaten pukul 9.10 - 11.35 (2 jam 25 menit) sejauh 140 km.


7JR7+XQ7, Jalan Ringroad Selatan (By Pass), Klaten Utara, Srogo, Mojayan, Kec. Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57438


Hingga pukul 12.38 untuk Sholat dan Makan.


5. Bus lanjut ke Gamplong Studio Alam, sejauh 52 km, pukul 14.55 (2 jam 17 menit)


6. GAMPLONG (14.55 - 16.09)


GAMPLONG STUDIO ALAM


Alamat :

7JR7+XQ7, Jalan Ringroad Selatan (By Pass), Klaten Utara, Srogo, Mojayan, Kec. Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57438


Studio Gamplong atau Studio Alam Gamplong adalah sebuah tempat wisata yang terletak di Desa Gamplong, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman. Tempat tersebut awalnya adalah tempat pengambilan gambar film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta dan Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo. 


Julukan sebagai kota pelajar melekat erat pada Kota Jogja yang juga terkenal mempertahankan konsep kebudayaan tradisional serta budaya asli Jawa. Selain menikmati suasana dan kebudayaan Jawa disajikan juga tempat penuh pesona wisata dengan harga terjangkau seperti Wisata Studio Alam Gamplong.


Hal yang tidak akan Anda duga adalah bahwa Studio Alam Gamplong Jogja pernah menjadi salah satu tempat syuting film terkenal. Film – film yang sempat mengambil set untuk syuting disini antara lain: “Sultan Agung: The Untold Love Story” dan “Bumi Manusia”.


Selain set sementara, perlu Anda ketahui ada satu set permanen yang tidak akan dirobohkan. Set permanen ini lebih populer dengan nama Pendopo Serbaguna. Mari kita bahas beberapa hal mengenai Studio Alam asal Sleman Jogja ini sebelum datang menikmati berbagai hal yang disajikan disini.



Bagian mendasar sebelum mengunjungi kawasan wisata ini, Anda perlu tahu harga tiket masuk wisata tersebut yang dapat menjadi bahan pertimbangan. Gamplong Studio Alam sendiri membanderol harga tiket masuk sebesar Rp 10.000 untuk anak anak maupun orang dewasa.



Harga tiket Studio Alam Gamplong ini cukup terjangkau dan tidak membuat Anda boros dalam keuangan. Dengan harga segitu Anda sudah dapat berekreasi ria bersama keluarga untuk menghilangkan kepenatan dan kebosanan sangat worth it bukan?


Wahana yang disajikan disini seperti Kereta Tua, Museum Habibie & Ainun, Museum Bumi Manusia, dan Gallery Antiques & Ruang Rahasia. Apabila pengunjung ingin mencoba masuk ke spot tersebut akan dikenakan biaya sebanyak Rp 10.000 untuk keempat spot wisata tersebut.


Hal lain yang dapat Anda coba adalah mengendarai mobil jeep sewaan dengan harga sebesar Rp 150.000. Kemudian jika ingin memotret maupun mengambil beberapa video di kawasan tersebut Anda dapat membayar biaya perizinan Rp 10.000.


Wajib Anda perhatikan bahwa harga yang telah dijelaskan diatas dapat berubah sewaktu – waktu tergantung pada kebijakan pengelola objek wisata. Oleh karena itu, selalu pantau media sosial yang dimiliki oleh Studio Ala mini agar tidak ketinggalan informasi terbaru.


Studio Alam Gamplong menjadi salah satu objek wisata buatan yang populer di Yogyakarta. Letaknya sekitar 16 kilometer dari area titik nol Kota Yogyakarta.


Studio Alam ini terletak di Dusun Gamplong 1, Moyudan, Dukuh, Desa Sumber Rahayu, Sleman, DI Yogyakarta dengan kode pos 55563. Lokasi tersebut sangat strategis dan mudah ditemukan oleh pendatang baru sekalipun.


Kabar baik bagi Anda karena tempat wisata ini selalu buka setiap hari mulai hari senin sampai dengan hari minggu. Selanjutnya untuk jam bukanya dimulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.


Masuk ke Museum Habibie & Ainun serta Museum Bumi Manusia

Siapa yang masih belum tahu film “Habibie & Ainun” serta film” Bumi Manusia”? Banyak dari Anda pasti sudah tahu kedua film ini yang mengadaptasi latar belakang masa lampau.


Anda dapat melihat – lihat tempat syuting dan merasakan bagaimana film tersebut dibuat di Gamplong Studio. Rasakan juga keseruan memainkan peran tokoh – tokoh terkenal dalam film disini.


7. Bus melaju ke Bakpia Pathok 25 (16.09 - 16.59), 18 km.


8. Bakpia Pathok 25 Pathok Jaya (16.59 - 17.52)


Jl. Karel Sasuit Tubun No.12-14, Ngampilan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55261


9. Pukul 17.52 - 18.11, bus berpindah ke 

Hotel Citradream Yogyakarta.


10. Hotel Citradream Yogyakarta (pukul 19.00 s.d 21.43)


Jl. A.M. Sangaji No.28, Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233


Pelaksanaan RAT bagi Anggota.

Rat telah terlaksana sesuai aturan perkoperasian.

Saat RAT berlangsung, saya memilih Istirahat di kamar, setelah lebih dulu makan bersama.


11. Menuju Rumah  Umsi

Telah disiapkan dua mobil. Sebagian anggota memilih istirahat di kamar, yang lain ke Malioboro Malam.

Pukul 22.35 - 00.00

Sebelumnya menempuh perjalanan 21 km, selama 53 menit (Pk. 21.43 - 22.35).


98W8+QV7, Ngaglik, Srumbung, Kec. Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah


Rumah ini beserta suami dan keluarga telah menyiapkan makan Nasi Gudeg dengan ikan ayam besar dan satu karung salak.

Kami bersama dengan beberapa teman menikmati hidangan utama dan aneka camilan+gorengan.


Rumah yang berada di pinggir jalan yang dilalui kendaraan R 4 serasa sepi di malam hari. Suara hewan malam menemani kunjungan yang saya pathok hingga pukul 00.00.

Beberapa teman yang peka, ada yang mengalami halusinasi. 

Sebenarnya di manapun berada, kita selalu ditemani berbagai makhluk ciptaan Allah yang lain seperti Malaikat, jin, syetan dan makhluk yang tidak kasat mata. 

Orang yang tidak peka, nggak akan pernah merasakan kehadirannya.

Saya sendiri, kadang merasa antara ada dan tiada. Hanya saja, ku 'tak ingin bertatap muka dengannya


12. Kembali ke Hotel

00.00 - 00.37, 37 menit.

Menuju ke pulau Kapok.

Selama di kamar meng-upload video YouTube dan mengirim foto, karena menggunakan fasilitas WiFi hotel yang biasanya lancar di malam hari. Ritual pagi seperti mandi dan sholat dan akhirnya pukul 6.38 sampai di lobby.

[7/3 22.01] rudysugengp@gmail.com: *26 DESEMBER 2022*


13. Pukul 6.38 - 6.32, sejauh 220 m menuju Tugu Yogyakarta dan Tugu Golong Gilig


14. Pukul 6.32 - 6.47

Eksplor tentang Tugu Golong Gilig


TUGU GOLONG GILIG


Tugu sebelumnya yang bernama Tugu Golong-Gilig dibangun oleh Hamengkubuwana I, pendiri kraton Yogyakarta pada tahun 1755. Tugu yang terletak di perempatan Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Margo Utomo ini, mempunyai nilai simbolis dan merupakan garis yang bersifat magis menghubungkan laut selatan, kraton Jogja dan gunung Merapi.


Istilah golong gilig sendiri, menurutnya berarti bersatu padunya kehendak dan niat dalam karya, cipta dan karsa untuk menuju satu tujuan yang sama.


Belanda sengaja mengubah total Tugu Golong Gilig untuk menghancurkan persatuan antara kraton dan rakyat Mataram. Sejak Tugu Golong-Gilig diperbaiki, ketinggian tugu mengalami penyusutan sekitar 10 meter. Bila dahulu tugu ini setinggi 25 meter, kini berkurang menjadi 15 meter.


Tugu ini sekarang merupakan salah satu objek pariwisata Yogya, dan awalnya mempunyai nama Tugu Golong Gilig dan sekarang dikenal juga dengan istilah “tugu pal putih” (pal juga berarti tugu), karena warna cat yang digunakan sejak dulu adalah warna putih.


15. Pukul 6.47 - 7.37

Menyusuri jalan sejauh 3,8 km selama 50 menit ke Pasar Beringharjo.


Selama perjalanan eksplor :

a. Penjual agen koran tepat di depan Harian...

sekalian beli koran 


b. Melewati dan menunggu Kereta Api di Stasiun Tugu.


c. Di Tulisan MALIOBORO

Tulisan ini digunakan oleh pelancong untuk foto di dekat tulisan.


d. sepanjang perjalanan di Malioboro yang dulu ramai penjual, kini berganti dengan bangku dan orang nongkrong.

Banyak tempat wisata, gedung bersejarah, gedung DPRD serta toko-toko lawas. 

Sebelah pasar Beringharjo terdapat Museum Vredeburg yang tutup (karena Senin), Monomen Serangan Umum 1 Maret.

Bila lanjut akan ke Taman Pintar, Alun-alun Kraton Utara, dan Kraton Yogyakarta.


16. Pukul 7.37 - 7.57

Usai berjalan di Area Malioboro kembali berjalan kaki, 7.57 - 8.37 (40 menit - 2,4 km) kembali menyusuri Malioboro 

ke Hotel Citradream

hingga pukul 9.30.

Kurang 500 ada becak yang sejak tadi di belakang ku, akhirnya naik becak 20.000 rupiah dengan amat pelan. 

Menuju ke tempat makan pagi, Alhamdulillah semua menu sudah diringkas, karena sesuai peraturan pukul 9.00 dianggap, semua sudah makan. Oleh ketua Paguyuban Kopsek Bolo Dhewe dibelikan bubur.


Selama perjalanan pagi bertemu beberapa keluarga yaitu Fansuri dan kakaknya.


_Galau Tugas_

Pukul 9.00 ada tugas yang harus dihadiri oleh TU secara Luring tentang pelaporan keuangan, sementara itu 3 TU masih ada di Yogyakarta.

Dalam perhitungan, suasana di libur akhir tahun dan masih mendekati Hari Natal, jelas tidak akan ada tugas.

Ternyata eh... ternyata.

Dispendik Surabaya tetap yang terdepan baik dalam tugas dan pekerjaan. Tak ada hari libur. Karena acara ini sudah mendapat ijin, maka Irham, sang eksekutor BOSNAS dan Bopda harus klarifikasi ke Surabaya dengan wajah yang sedikit menciut. Beruntung KS nya merangkap PLT. dengan SD negeri satunya dan kebetulan tidak ikut. 

Jadinya, agak sedikit lega.

Inilah pengalaman perjalanan sedikit menegangkan, namun tetap happy.

Untungnya Bendahara sedang bahagia dengan keluarga barunya di Surabaya.


17. Pukul 9.30 - 9.54

Bus menuju Omah Oblong (24 menit; 4,2 km)

Di atas bus, saya di mulai di warning agar nantinya ketika di rumah Bu Titik (jangan celelekan), mengingat orangnya serius dan jangan sampai menyinggung SARA.


18. Pukul 9.54 - 10.56

OMAH OBLONG


Lokasi:

68QX+276, Jl. Jambon, Biru, Trihanggo, Kec. Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55291


Entah sudah berapa kali, aku berkunjung ke tempat ini dengan komunitas yang berbeda.


Pabrik pembuatan kaos ini, selain menjual kaos juga mengedukasi Pengunjung bahkan menyediakan sarana dan prasarana bagi yang pingin belajar nyablon hingga jadi terus di bawa pulang. Tentunya harus dicapai kata sepakat. Bila hari libur atau malam hari hanya akan berjumpa dengan produk kaos tanpa proses pembuatan kaos.


Saat datang, sudah disambut pramuniaga dengan pakaian batik aka Yogyakarta dengan penjelasan dan yel-yel.

Kesan berjualan kaos adalah nomor 2, yang penting mengajak pengunjung bergembira.


Kain polos putih panjang tanpa jahit menjadi icon omah Oblong, di samping patung prajurit Kraton tempo dulu dalam bentuk maskot.


Harga kaos relatif murah karena kain biasa. Juga disediakan Kaos mahal dengan bahan kain yang super.


19. 10.56 - 11.55 (5,4 km = 59 menit)

Naik bus ke Batik Benang Ratu Yogyakarta.


20. 11.55 - 12.43

Batik Benang Ratu Yogyakarta


Lokasi :

Jl. Brigjen Katamso No.78, Prawirodirjan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55121


Harga batik di tempat ini bervariasi dari harga murah hingga termahal.

Corak batiknya lebih ngejreng.


Pusat penjualan batik sekaligus dapat pesan dalam jumlah banyak bahkan untuk seragam instansi atau organisasi. Tentunya pesan kain dulu untuk motif, bayar, dan beberapa hari dapat dikirim ke tempat tujuan. Untuk pakaian yang sudah jadi juga tersedia dengan edisi terbatas. Artinya beberapa baju hanya memiliki kembaran sedikit saja.


Eka Novita menulis di LOCAL GUIDE :"Pokoknya setiap mau beli oleh-oleh di Jogja, selalu kesini. Harganya murah banget, pelayanannya bagus, mau beli oleh-oleh apapun juga lengkap. Mulai dari baju batik, kain, tas, sendal, ganci, sampai makanan produk umkm Jogja juga ada. Saya dari jaman maba sampai sekarang udah mau lulus, selalu beli oleh-oleh khas Jogja disini, karena ga perlu capek keliling ke banyak tempat, batik benang ratu menyediakan produk yang banyak varian dan juga murah, jadi cukup disini aja udah dapat banyak. Selain itu mereka juga nyediain tempat istirahat, jadi kalo lagi capek pilah-pilih tinggal duduk aja."


21. Naik bus 18 km (pukul 12.43 - 13.51) ke Destan.


22. Makan Siang (13.51 - 15.26)

Bus berhenti di tempat tersekat. Peserta berjalan kaki sejauh 600 meter. Saat kembali peserta jalan kaki sejauh 950 meter karena bus bergeser di Lapangan Ganjuran.


Rumah Bu Titik : D/a Pak Martinus

Destan RT 01 Mulyadadi, Bambanglipura,Bantul Jogjakarta

Rute Jl. Samas Km 16 belok kiri jl. Ganjuran terus Polsek Ganjuran belok kanan 200 meter belok kiri 50 meter terus belok kanan 100 meter sampai di t4. Namun MAPS membacanya Destan.


Peserta terbagi dua ruangan yaitu indor dan outdoor.

Tuan rumah sudah menyiapkan berbagai macam makanan dan juga masakan.

Peserta memberikan sedikit oleh-oleh kenangan kepada tuan rumah.


23. Pukul 15.39 - 17.58

Sebelum perjalanan bus, pukul 15.26 berjalan kaki menuju Lapangan Ganjuran secara arak-arakan seperti ngiring Temanten.


24. OBELIX HILL

(Pukul 17.58 - 19.08)

Perjalanan ke tempat ini dengan cara berpindah dari bus ke Grab yang telah disediakan panitia.

Kondisi hujan membuat beberapa peserta mengurungkan niatnya.

Pasukan tanpa lelah nekat menuju Area meski hujan lebat hingga rintik-rintik.

Kondisi kabut menyebabkan beberapa kamera tidak dapat menembus cuaca untuk foto. Hasil bidikan terkesan lucu dan banyak penampakan.


Inilah, perjalanan yang menyenangkan.

Semua obyek wisata yang sudah ditetapkan dicapai oleh travel dan panitia pelaksana dengan bahagia dan tepat guna.

Tidak ada yang dikecewakan, karena sesuai tujuan meski jadwal waktu berubah.


Semoga agen perjalanan dan panitia penyelenggara selalu tetap sasaran, kecuali faktor alam sebagai hambatan.


OBELIX HILL tempatnya lebih tinggi dari Tebing Breksi, namun tetap di tempat meski hari semakin malam.


25. Pukul 19.08 - 19.59

Jarak 10 km ditempuh dalam waktu 50 menit di bawah guyuran hujan rintik-rintik.


26. Pukul 19.59 - 20.53

Berada di Ramayana Garden Resto


Lokasi : 

Jl. Candi Sewu, Ngangruk Baru, Tlogo, Kec. Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57454


Saat makan malam ditemani Penyanyi dan peserta juga boleh ikut menyumbang suaranya.


27. Pukul 20.53 - 22.24

Masuk Tol Colomadu ke Sragen.


28. Pukul 22.24 - 23.34

Istirahat saat bus antre di SPBU


GW99+XV6, Jl. Tol Solo - Kertosono, Dusun II, Karang Malang, Kec. Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah 57282


29. Pukul 22.34 - 00.25 

Perjalanan sejauh 182 km.

[7/3 22.02] rudysugengp@gmail.com: *27 Desember 2022*


30. Berhenti di Rest Area KM 725 A (00.25 - 00 42)

untuk buang air kecil.


Lokasi :

Jl. Tol Surabaya - Mojokerto No.Utara, Utara, Pasinan Lemahputih, Kec. Wringinanom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur 61176


31. Pukul 00.42 - 1.14

28 km, 31 menit

Perjalanan bus menuju ke Bundaran Ampel.


32. Pukul 1.14 - 1.35

Berada di Bundaran Ampel.


34. Pukul 1.35 - 1.42

Berjalan kaki 600 meter selama 7 menit menuju perempatan Pegirian.


35. Menunggu Jemputan

Pukul 1.42 - 2.41

Kurang lebih 1 jam berada di depan Masjid

hingga akhirnya bertemu Lyn F perjalanan pagi (2.41 - 2.51, sejauh 3,5 km dengan ongkos 7.000 rupiah) bersama pedagang nasi, sayur, dan pindang.


Saat menunggu, aku didatangi dua orang remaja yang mengajak untuk ngobrol.


"Menunggu siapa, Pak ?"

"Menunggu jemputan dari anak !"


"Kamu sekolah di mana ?"

"Maksud saya, SD !"


"Ujung 9"

"Siapa nama gurumu ?"


"Yang satu, sekolah di mana ?"

"Di Pegirian I"


Sambil bertanya, aku sebutkan nama Kepala Sekolah yang pernah ada di wilayah itu.


"Oh... sampeyan guru !"

Perlahan-lahan setelah tahu, akhirnya aku ditinggalkan setelah nimbrung sekitar 5 orang.


36. Memutar jalan

Pukul 2.51 - 13.49

Ambengan Batu III di Jl. Kusuma Bangsa pintu gerbang dikunci, maka harus berjalan kaki ke Selatan. Sampai di perempatan Ambengan belok kiri ke Ambengan DKA, belok kiri lewat Ambengan Tengah, belok kiri ke Ambengan Batu III sisi sebelah Timur, sampai di Rumah.

Minggu, 18 Desember 2022

KEMANA Kepala Sekolah Tua

 KEMANA Kepala Sekolah *TUA*


"Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama," jelas mantan bos Gojek ini.


Cuplikan di atas menutup pernyataan Mendikbud Ristek (Nadhiem Anwar Makarim) yang berbunyi Kepsek *"Tua"* Akan Kembali ke Tugas Utama,  Jabatan Kepsek Diisi Guru-guru Muda Lulusan Guru Penggerak (Klik Pendidikan, 11 Desember 2022).

Pengertian Tugas Utama adalah Menjadi Guru.


Sebelum kutipan di atas akan dilanjutkan di bawah ini, perlu saya sampaikan pendapat tentang Kepsek *"Tua"*


Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi daring, ada banyak pengertian dari kata 'tua'. Satu di antaranya adalah sudah lama hidup; lanjut usia (tidak muda lagi). Hampir setiap orang ingin panjang usia, namun enggan menjadi tua. Menjadi matang atau dewasa, iya, namun tidak dengan menua.


Kata tua adalah Kata Adjektiva (kata sifat).


Jadi Kepsek "Tua" adalah Kepala Sekolah yang sudah Lanjut Usia.


Apa bedanya dengan Kepsek Senior ?


Arti senior di KBBI adalah: lebih tinggi dalam pangkat dan jabatan kedinasan (pegawai, karyawan, dan sebagainya). 


Jadi Kepsek Senior adalah Guru yang diberi  pangkat lebih tinggi dalam kedinasan.


Kepsek Tua atau Kepsek Senior ?


Kepsek Tua seolah-olah menunjukkan rasa orang yang sudah lanjut tanpa memiliki keilmuan. Beda dengan istilah Kepsek Senior yang memiliki nilai rasa kemampuan lebih.


Terlepas dari itu semua, maka kepada Kepsek *"Tua"*, tidak perlu tersinggung. Apalagi kalau dibandingkan dengan era Digitalisasi sejak dua tahun Pandemi. 

Tapi perlu diingat bahwa Pengalaman dan Kemampuan dalam Pemberdayaan Sekolah dan SDM di Sekolah terutama dalam menyelesaikan berbagai problematika 8 SNP di sekolah nggak perlu diragukan.


Guru Penggerak boleh pintar, boleh menguasai Teknologi dalam setahun terakhir ini, belum tentu mampu menyelesaikan Problematika Pendidikan 8 SNP yang semakin kompleks.


Meski disampaikan oleh Bapak Mendikbud Ristek dengan kalimat "Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama."


Kalimat di atas boleh-boleh saja, tapi sebagai seorang pemimpin jangan hanya trial and error karena Kepsek jabatan yang penuh Amanah dari Pertimbangan.


Bila ingin mencoba gagal dan mencoba lagi dan gagal lagi, dapat diwadahi dengan Jabatan Wakasek atau Koordinator Umum ?


Mengingat jabatan pak Menteri akan berakhir usai Pemilu tahun 2024, sehingga tinggal 1,5 tahun lagi.


Apakah ada jaminan, bila nanti digantikan oleh yang lain Program Guru Penggerak akan berlanjut.


Mengingat setiap Mendikbud bahkan Menteri terkait lainnya tidak memiliki Rencana Jangka panjang yang dijamin oleh UU, misalnya antara 10 hingga 25 tahun.

Belum lagi jabatan Menteri tergantung Presiden.


Kepsek *"Tua"* tidak perlu resah dan gelisah.

Guru Penggerak, jangan terlalu bermimpi berlebihan.


Semoga Guru tetap yang terbaik dari dulu, kini, hingga akhir hayat.



Lebih lengkap sbb. :


Kepsek seIndonesia akan dilakukan rotasi. Jabatan-jabatan Kepsek akan diisi jebolan guru penggerak.


Olehnya Kepsek 'tua' siap-siap untuk dilakukan rotasi kembali ke tugas utama sebagai guru. Sedangkan guru-guru penggerak yang mayoritas generasi yang lebih mudah akan diberi jabatan Kepsek.

Langkah ini dilakukan karena ketersedian lulusan Program Guru Penggerak sudah cukup banyak untuk mengisi jabatan kepala sekolah saat ini.


Tentu saja gerakan ini akan dilakukan secara bertahap.


Para kepala daerah diharapkan mulai mempersiapkan skema rotasi kepala sekolah dan jabatan kepala sekolah akan diisi para penggerak guru.


Sementara jabatan Kepala Sekolah akan diisi para guru penggerak yang telah direkrut Kemdikbud.


Mungkin banyak yang merasa belum layak menjadi kepala sekolah mengingat usia dari lulusan guru penggerak ini relatif muda, namun hal pemikiran tersebut langsung dipatahkan oleh Nadiem.


“Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama,” tutur Nadiem Makarim.


Di masa mendatang seluruh Kepala sekolah harus dijabat guru penggerak. tutur Nadiem 


"Kami butuh sekali bantuan agar guru-guru penggerak ini tahun depan semua diangkat menjadi kepala sekolah dan pengawas," kata Nadiem Makarim, saat berdiskusi dengan para guru penggerak di Sumatera Barat pada Jumat 18 November 2022.


Dengan keputusan ini, para kepala sekolah yang sudah lama akan diganti dengan para penggerak guru.


Sedang kepala sekolah akan dirotasi kembali ke tugas utama menjadi guru atau menjadi pengawas.


Karena Selama pelatihan Program Guru Penggerak para guru dididik agar berani mengambil keputusan dan berani mencoba hal baru


Ini lah yang menjadi salah satu faktor kuat untuk menjadi seorang pemimpin,


Karena pemimpin yang baik dijelaskan Nadiem perlu keberanian dan inovasi


Demikian informasi mengenai Kepsek dan guru penggerak ***

Kamis, 15 Desember 2022

KOTA PLESETAN

 45 Plesetan Singkatan Nama Kota yang Kocak Sekaligus Baper


 

SUMUT | 4 Oktober 2021 14:00

Reporter : Ani Mardatila

Merdeka.com - Humor seseorang terkadang sangat kreatif hingga bisa mengubah hal di sekitarnya menjadi bahan candaan. Misalnya saja plesetan singkatan nama kota di Indonesia yang kocak dan bikin ngakak.


Nama-nama kota tersebut diberi kepanjangan yang bercerita tentang cinta yang kandas maupun cinta yang berkahir bahagia namun tetap memberikan kesan lucu meski ada yang cukup miris.


Misalnya saja Gresik yakni diberi kepanjangan Gerak Cepat Tapi Kalah Dhisik (gerak cepat tapi kalah duluan). Ini bisa menjadi permainan tebak-tebakan untuk mencairkan suasana di tengah tongkrongan maupun untuk chat bersama gebetan guna lucu-lucuan. Berikut kumpulan plesetan singkatan nama kota yang kocak sekaligus bikin baper:







1. Antapani : Antara cinta tapi teu wani



2. Bandung: Baper yang tak bisa dibendung


3. Batu: Batin tatu (batin terluka).


4. Bekasi: Beneran kasih hati tapi malah pergi


5. Bengkulu: Berujung ke penghulu



6. Bintaro: Bilang cinta tapi gak diwaro


7. Bojonegoro: Bocah joko nekat golek rondo (perjaka nekat mencari janda)


8. Cilacap: Cinta lama yang tak pernah terucap


9. Cilengsi: Cinta lenyap karena gengsi


10. Gresik: Gerak cepat tapi kalah dhisik (gerak cepat tapi kalah duluan).


11. Irian Jaya: Iri sama teman yang dapat janda kaya


12. Jember: Jodoh emang ditakdirkan untuk bersama.


13. Jogja: Jodoh orang gue jaga


14. Jombang: Jomblo tapi banyak yang sayang


15. Kediri: Ke mana-mana selalu sendiri



16. Kediri: Kelamaan sendiri



17. Kediri: Ketikung temen sendiri


18. Lamongan: Lah saiki mung dadi kenangan (lah sekarang cuma jadi kenangan)


19. Lumajang: Lupakan mantan jauhi kenangan.


20. Madiun: Mantan dienteni limang tahun (mantan ditunggu lima tahun)


21. Magetan. Manismu kebangetan


22. Magetan: Mau move on ehh keinget mantan


23. Malang: Mantan paling disayang.


24. Manokwari: Menahan luka yang kau bawa kemari


25. Medan: Menderita karena dia lebih memilih mantan


26. Nganjuk: Ngajak jadian jebule mbujuk.


27. Nganjuk: nganti suwe tak tunggu jebule wis rujuk (sudah lama kutunggu ternyata malah balikan).


28. Pacitan: Pacaran suwe cuma dadi mantan (pacaran lama cuma jadi mantan).


29. Pacitan: Pancet kelingan mantan.


30. Palembang: Pacaran lama berakhir tumbang


31. Pasuruan: Panas melihatmu berduaan.


32. Pasuruan: Pasang surute hubungan kudu tetep dipertahankan (pasang surutnya hubungan tetap harus dipertahankan.


33. Ponorogo: Panggah tak jogo nganti jiwo lan rogo (tetap kujaga sepenuh jiwa dan raga).”


34. Purbalingga: Pura-pura bahagia lihat kau berpaling dan berkeluarga


35. Purwodadi: Pura-pura setia setelah anak sudah jadi


36. Rembang-Semarang: Remahan hati yang bimbang karena sendirian menanggung rasa sayang


37. Salatiga: Salahku jadi orang ketiga


38. Sampang: Sampaikan rinduku pada yang tersayang.


39. Semarang: Semakin merasa sayang tapi hubungan dilarang


40. Semarang: Semakin rindu dan sayang


41. Sidoarjo: Siang malam berdoa agar kita berjodoh


42. Surabaya: Susah rasanya bahagia dengannya


43. Tembalang: Tempel terus baru bilang sayang


44. Trenggalek: Tresnoku nggo sampean nganthek elek (cintaku untukmu sampai jelek).


45. Tuban: Tiwas berkorban jebule kekancan.

KEBAHAGIAAN MILIK KITA BERSAMA

 Wa ditulis, saat tidak dapat mengikuti acara Reuni teman untuk kesekian kalinya 





*Assalamu'alaikum Wr. Wb.*


Yang berbahagia, Teman-teman Alumni SPGN 1 tahun 1981


Sudah beberapa kali Reuni Akbar tidak sempat kami ikuti.

Beberapa kali pula undangan dari teman-teman tidak dapat kudatangi.

Aneka kegiatan yang resmi dan tidak resmi urung kami kunjungi.


Manusia selalu ingin berusaha untuk bersilaturahmi, begitu juga dengan teman-teman lainnya.

Bahkan beberapa teman selalu mengajak bersama untuk berkumpul karena begitu pentingnya manfaat berbahagia.


Namun usaha manusia tidak selalu mulus. Rancangan sekian tahun, bulan, Minggu, dan hari untuk silaturahmi kadang terbentur berbagai hal.

Allah selalu memberikan yang terbaik bagi umatnya.


Kepada teman Panitia, Donatur, Partisipan, dan peserta Reuni semoga berbahagia dan tetap menjaga pertemanan dengan Ikhlas tanpa memandang agama, kedudukan, pangkat, jabatan, dan kekayaan.


Bagi yang belum bisa bergabung, ditunggu lain hari bila masih diberi umur panjang dan kesempatan.


Kebahagiaan milik kita bersama.

Kesedihan hanya milikku semata.


Dikirim dari Surabaya untuk Kota Batu, 14 Desember 2022

_Temanmu,_


~RUDY SP~


Kamis, 15 Desember 2022

Sudah pulang dari MRS Haji

Jumat, 16 Desember 2022

Nadh dijemput sambil Ibun Bawa Buku







Senin, 12 Desember 2022

Kepsek 'Tua' Akan Kembali ke Tugas Utama, Jabatan Kepsek Diisi Guru-guru Muda Lulusan Guru Penggerak

 Kepsek 'Tua' Akan Kembali ke Tugas Utama, Jabatan Kepsek Diisi Guru-guru Muda Lulusan Guru Penggerak

Safrudin KP

Minggu, 11 Desember 2022 | 05:00 WIB


KLIK PENDIDIKAN  - Kembikdub bikin terobosan. Terobosan untuk akan berdampak pada para Kepala Sekolah atau Kepsek.


Kepsek seIndonesia akan dilakukan rotasi. Jabatan-jabatan Kepsek akan diisi jebolan guru penggerak.


Olehnya Kepsek 'tua' siap-siap untuk dilakukan rotasi kembali ke tugas utama sebagai guru. Sedangkan guru-guru penggerak yang mayoritas generasi yang lebih mudah akan diberi jabatan Kepsek.

Langkah ini dilakukan karena ketersedian lulusan Program Guru Penggerak sudah cukup banyak untuk mengisi jabatan kepala sekolah saat ini.


Tentu saja gerakan ini akan dilakukan secara bertahap.


Para kepala daerah diharapkan mulai mempersiapkan skema rotasi kepala sekolah dan jabatan kepala sekolah akan diisi para penggerak guru.


Sementara jabatan Kepala Sekolah akan diisi para guru penggerak yang telah direkrut Kemdikbud.


Mungkin banyak yang merasa belum layak menjadi kepala sekolah mengingat usia dari lulusan guru penggerak ini relatif muda, namun hal pemikiran tersebut langsung dipatahkan oleh Nadiem.


“Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama,” tutur Nadiem Makarim.


Di masa mendatang seluruh Kepala sekolah harus dijabat guru penggerak. tutur Nadiem 


"Kami butuh sekali bantuan agar guru-guru penggerak ini tahun depan semua diangkat menjadi kepala sekolah dan pengawas," kata Nadiem Makarim, saat berdiskusi dengan para guru penggerak di Sumatera Barat pada Jumat 18 November 2022.


Dengan keputusan ini, para kepala sekolah yang sudah lama akan diganti dengan para penggerak guru.


Sedang kepala sekolah akan dirotasi kembali ke tugas utama menjadi guru atau menjadi pengawas.


Karena Selama pelatihan Program Guru Penggerak para guru dididik agar berani mengambil keputusan dan berani mencoba hal baru


Ini lah yang menjadi salah satu faktor kuat untuk menjadi seorang pemimpin,


Karena pemimpin yang baik dijelaskan Nadiem perlu keberanian dan inovasi


Demikian informasi mengenai Kepsek dan guru penggerak ***

GURU PENGGERAK DAPAT JOB BARU!

 GURU PENGGERAK DAPAT JOB BARU! Nadiem: Saya akan Perintahkan Kadis Angkat Guru Penggerak Jadi Kepsek

Rasya KP

Senin, 12 Desember 2022 | 08:00 WIB



KLIK PENDIDIKAN - Para guru penggerak bakalan job baru di tahun depan.


Guru penggerak akan direkrut menjadi kepala sekolah baru atau kepsek.


Hal ini menyusul kebijakan Mendikbud Nadiem Makarim dalam inovasi dunia pendidikan di level sekolah.


Mendikbud Nadiem Makarim tak main-main dengan kebijakannya yang satu ini.


Dalam DIPA RAPBN 2023 yang diterima Kemendikbud baru-baru ini di Istana Negara, anggaran pengembangan pendidikan, salah satunnya program guru penggerak mencapai nilai yang fantastis yaitu sekitar Rp4 triliun.


Sehingga jabatan guru penggerak makin berjaya tahun depan. Ini adalah dampak dari penerapan kebijakan Kemendikbud yang baru, dalam tata kelola top menejerial satuan sistem pendidikan di wilayahnya.


Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan, terkait dengan inovasi nya itu, Kemendikbud akan segera bersurat kepada kadis di daerah untuk memberikan kesempatan guru penggerak jadi kepsek.


"Saya akan perintahkan kepala dinas untuk mengangkat mereka para guru penggerak jadi kepala sekolah," kata Nadiem dikutip dari youtube Kemendikbud.


Mendikbud Nadiem mengatakan bahwa salah satu yang diharapkan maksimal adalah program guru penggerak yang saat ini tengah berjalan.


"Salah satu yang kita harapkan maksimal adalah program guru penggerak sih," ujar Mendikbud Nadiem Makarim saat ditanya salah seorang guru dalam suatu kesempatan.


Nah, sejalan dengan itu, Mendikbud Nadiem ingin agar para guru penggerak ikut terlibat langsung dalam melakukan inovasi dalam dunia pendidikan.


Salah satunya adalah pelibatan para guru penggerak ini dalam mengelola sekolah dengan menjadi seorang kepala sekolah atau kepsek. 


"Kami butuh sekali bantuan agar guru-guru penggerak ini tahun depan semua diangkat menjadi kepala sekolah dan pengawas," kata Nadiem Makarim, saat berdiskusi dengan para guru penggerak di Sumatera Barat pada Jumat 18 November 2022.


Kebijakan ini tentu saja punya sisi plus dan minus dalam dunia pendidikan, utamanya bagi kalangan guru penggerak.


Salah satu sisi positif dari kebijakan ini adalah, guru penggerak bisa menikmati gaji dan tunjangan sebagai seorang kepala sekolah.


Tentu saja, tunjangan dan gai seorang kepsek berbeda dengan guru biasa.


Sebelumnya diberitakan bahwa akan banyak kepsek yang dirotasi menjadi guru kembali atau menjadi pengawas.


Guru penggerak lanjut Nadiem selama pendidikan diberikan pelatihan agar berani mengambil keputusan dan berani mencoba.


Hal ini menjadi dasar yang baik untuk menjadi seorang pemimpin. Karena pemimpin dijelaskan Nadiem perlu keberanian.


"Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba saja dulu. Kalau gagal, dicoba lagi. Lakukan perubahan bersama-sama," jelas mantan bos Gojek ini. ***

ARANE KEMBANG & ANAK KEWAN

Nama Kembang atau Bunga Dalam Bahasa Jawa yang Perlu Anda Ketahui

Bagus Kurniawan

19 Maret 2022, 14:44 WIB


PORTAL JOGJA - Dalam Bahasa Jawa nama bunga atau kembang sangat beragam. Untuk adik-adik yang belajar di bangku Sekolah Dasar (SD) yang sedang belajar Bahasa Jawa, berikut ini Portaljogja.com sajikan nama kembang atau bunga yang disarikan dari padukata.com.


Bunga dalam masyarakat berbudaya Jawa ada banyak ragam dan sebutan. Semua tanaman memiliki nama bunganya sendiri.


Bunga atau kembang mangga dalam bahasa Jawa disebut kruntil atau wujud, sedangkan bunga jambu disebut karuk. Lucunya, bunga jambu monyet sudah beda lagi sebutannya yakni, lancang.


Kamus Jeneng/ Arane Kembang Tetuwuhan dalam Bahasa Jawa:



1. Kembang Jambe = Mayang

2. Kembang Jambu = Karuk

3. Kembang Jarak = Juwis

4. Kembang Jati = Janggleng

5. Kembang Jengkol = Kecuwis

6. Kembang Kacang = Basengut (bundel)

7. Kembang Kanthil = Gadhing

8. Kembang Kapas = Kadi

9. Kembang Kara = Kepek

10. Kembang Kecipir = Cethethet

11. Kembang Kelor = Limaran

12. Kembang Kemlandingan (lmtara) = Jedhidhing

13. Kembang Kencur = Sedhet

14. Kembang Tales (kimpul) = Pancal

15. Kembang Kluwih = Onthel

16. Kembang Kopi = Blanggreng

17. Kembang Krambil = Manggar

18. Kembang Krokot = Naknik

19. Kembang Lombok = Menik

20. Kembang Mlinjo (so) = Uceng (kroto)

21. Kembang Nangka = Angkup

22. Kembang Nipah = Dongong

23. Kembang Pandhan = Pudhak

24. Kembang Pace = Nyrewenteh

25. Kembang Pete = Pendul, Penthul

26. Kembang Pohung = Ingklik

27. Kembang Pring = Krosak

28. Kembang Randhu = Karuk

29. Kembang Salak = Ketheker

30. Kembang Suruh = Drenges

31. Kembang tebu = glagah / gleges

32. Kembang aren = dangu


33. Kembang blimbing = maya

34. Kembang blutru = montro

35. Kembang cengkeh = polong

36. Kembang cubung = torong

37. Kembang dhadhap = celung

38. Kembang duren = dlongop

39 Kembang ganyong = puspanyindro

40. Kembang garut = grameng

41. Kembang gebang = kranding

42. Kembang gedhang = ontong(tuntut)

43. Kembang jagung = sinuwun (jeprak)

44. Kembang gembili = seneng

45. Kembang gori = angkup

46. Kembang tela = ingklik

47. Kembang timun = montro

48. Kembang sere = impen

49. Kembang mangga (pelem) = kruntil

50. Kembang sawo = rikuh

51. embang widara putih = rejasa

52. Kembang Pari = Jepun

53. Kembang Asem = Mengos

54. Kembang Waluh = Doblog, paes

55. Kembang Terong = Duga

56. Kembang Laos = Jetot

57. Kembang Kedondong = Liyer

58. Kembang Bayem = Rintip

59. Kembang Kentang = Kapiran

60. Kembang Kemiri = Tratab

61. Kembang Jahe= Lirik

62. Kembang Kemangi = Gribis

63. Kembang Kubis = Idep

64. Kembang Kunir = Galih

65. Kembang Bengle = Layu


66. Kembang Bawang = Jelantir

67. Kembang Suket = Rampe

68. Kembang Kates = Paes

69. Kembang Dlingo = Sendrang

70. Kembang Kecubung = Torong

71. Kembang Nanas = Katur

72. Kembang Dadap = Celung

73. Kembang Kedawung = Riyip

74. Kembang Jengkol = Kecuwis

75. Kembang turi = teronggong

76. Kembang alang-alang = mublak

77. Kembang apukat = kenes

78. Kembang anggrung = dumeh

79. Kembang bakung = gapyuk

80. Kembang bentul = gandhen

81. Kembang brambang = blalo

82. Kembang bengle = layu

83. Kembang serut = sundel utawa greneng/gremeng

84. Kembang cabe = suguh

85. Kembang cangkring = rongeh

86. Kembang cempaka = gadhing

87. kembang duren = dlongop

88. Kembang dringo = sendrang

89. Kembang dhadhap = kecelung

90. Kembang dlima = aku

91. Kembang gambas = mausari

92. Kembang ganyong = glelong

93. Kembang glagah = glonggong

94. Kembang gadhung = cengonglong

95. Kembang jeruk = alon/ngrenthel

96. Kembang jati = janggleng

97. Kembang jambu mete = lancang

98. Kembang klengkeng = ambek

99. Kembang kobis = idhep

100. Kembang kunir = galih

101. Kembang kedhondhong = liyer

102. Kembang kates = jenthit

103. Kembang lampes = ninggil

104. Kembang laos = jethot

105. Kembang luntas = trapus

106. Kembang mundhu = kocok utawa meped

107. Kembang maja = jejer

108. Kembang manggis = kenthet

109. Kembang mlathi = peni

110. Kembang lempuyang = greng

111. Kembang pala = bablas



94 Arane Jenenge Anake Kewan Lengkap, Nama-nama Anak Hewan dalam Bahasa Jawa!

Yusuf Rafii

7 Februari 2022, 13:45 WIB


PORTAL NGANJUK – Berikut adalah istilah nama-nama anak hewan digunakan dalam berbahasa Jawa atau istilah Bahasa Jawanya yaitu jenenge anake kewan.


Seiring dengan berkembangnya zaman, bahasa Jawa beserta istilah-istilahnya mulai jarang digunakan oleh penduduk suku Jawa asli maupun para penutur bahasa Jawa.


Kita hendaknya melestarikan budaya dan adat istiadat dari suku manapun, termasuk bahasa. Karena dampak dari globalisasi membuat budaya, bahasa dan adat istiadat mulai hilang dari masnyarakat.


Simak berikut ini jenenge anake kewan, atau nama-nama anak hewan dalam Bahasa Jawa!



1. Anak ampal jenenge embug.

2. angrang = kroto.

3. asu = kirik.

4. pitik = kuthuk.

5. babi = gembluk.

6. bandeng = nener.

7. bantheng = wareng.

8. banyak = blengur.

9. baya = rete.

10. bebek = meri.

11. bethik = menter.

12. blanak = sendha.

13. brati = tongki.

14. budheng = kowe.

15. bulus = ketul.

16. cacing = lur.

17. cecak = sawiyah.

18. celeng = genjik.

19. coro = mendhet.

20. dara = piyik.

21. dhorang = tamper.

22. emprit = indhil.

23. gagak = engkak.

24. gajah = bledug.

25. gangsir = clondho.

26. garangan = rase.

27. garengpung = drungkuk.

28. gemak = drigul.

29. glathik = cecrekan.

30. gundhik = laron, rayap.

31. iwak = beyong.

32. jangkrik = gendholo.

jaran = belo.

34. kadhal = tobil.

35. kakap = caplek.

36. kalajengking = ketupa.

37. kancil = kenthi.

38. kebo = gudel.

39. kecapung = jenthit.

40. kemangga = ceriwi.

41. kepik = mreki.

42. kidang = kompreng.

43. kimar = kedah.

44. kinjeng = senggutru.

45. kinjeng dom = undur-undur.

46. kintel = kenthus.

47. kethek = munyuk, kenyung.

48. kodhok = precil.

49. kombang = engkuk.

50. konang = endrak.

51. kremi = racek.

52. kucing = cemeng.

53. kul/keyong - krikik.

54. kupu = uler/

55. kura = laos.

56. kutuk = kotesan, koncelan.

57. kwangwung = gendhot.

58. laler = set, singgat.

59. lamuk = jenthik.

60. lawa = kampret.

61. lele = jabrisan.

62. lemut = uget-uget.

63. lintah = pacet.

64. lisang = beles.

65. lodan = jengkelong.

66. lutung = kenyung.

67. luwak = kuwuk.

68. luwing = gonggo.

69. macan = gogor.

70. manuk = piyik.

71. menjangan = kompreng.

72. menthok = minthi.

73. merak = uncung.

74. nyambik = slira.

75. pe = genyong.

76. pleting = jaringan.

77. sapi = pedhet.

78. sembilang = lenger.

79. singa = dibal.

80. tambra = bokol.

81. tawon = gana.

82. tekek = celolo.

83. tikus = cindhil.

84. tongkol = cengkik.

85. tuma = kor.

86. ula = kisi, ucet.

87. urang = grago.

88. wader = sriwet.

89. wagal = jendhil.

90. walang = dhogol.

91. warak = plencing.

92. wedhus = cempe.

93. welut = udhet.

94. yuyu = beyes.

Itulah nama-nama anak hewan, atau arane jenenge anake kewan dalam Bahasa Jawa semoga mudah dipahami.***

Editor: Yusuf Rafii


40+ Arane Godhong dalam Bahasa Jawa

Januari 23, 2021 (Updated: Januari 26, 2021)



Godhong atau daun merupakan salah satu bagian dari tumbuhan yang mempunyai fungsi sangat penting.


Arane godhong atau jenenge godhong dalam bahasa Jawa di sebutkan berbeda-beda.


Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai nama-nama daun dalam bahasa Jawa


1. Arane godhong aren yaiku dliring

2. Arane godhong asem yaiku sinom

3. Arane godhong awar-awar yaiku dongeng

4. Arane godhong cekuk yaiku sriwadari

5. Arane godhong cocor bebek yaiku tiba urip

6. Arane godhong dhadap yaiku tawa

7. Arane godhong gebang yaiku kajang

8. Arane godhong gedhang enom yaiku pupus

9. Arane godhong gedhang garing yaiku klaras

10. Arane godhong gedhang tuwa yaiku ujangan

11. Arane godhong jagung yaiku ketebon

12. Arane godhong jambe yaiku dhedel, pracat

13. Arane godhong jarak kebo yaiku lomah-lameh

14. Arane godhong jarak yaiku bledheg

15. Arane godhong jati yaiku jompong

16. Arane godhong jipang yaiku bethethet

17. Arane godhong kacang brol yaiku rendeng

18. Arane godhong kacang lanjaran yaiku lembayung 

19. Arane godhong kates yaiku gampleng

20. Arane godhong kecipir yaiku cethethet

21. Arane godhong kelor yaiku limaran, sewu

22. Arane godhong kemladheyan yaiku kumud

23. Arane godhong klapa enom yaiku janur

24. Arane godhong klapa tuwa yaiku blarak

25. Arane godhong kluwih yaiku kleyang

26. Arane godhong lempuyang yaiku lirih

27. Arane godhong lombok yaiku sabrang

28. Arane godhong mlinjo yaiku so

29. Arane godhong pari yaiku damen

30. Arane godhong pohong yaiku jlegor

31. Arane godhong pring garing yaiku krosak

32. Arane godhong pring yaiku elarmansyura

33. Arane godhong randhu yaiku baladewa, smarakandhi

34. Arane godhong siwalan yaiku lontar

35. Arane godhong tales (kimpul) yaiku lumbu

36. Arane godhong tebu garing yaiku rapak

37. Arane godhong tebu teles yaiku momol

38. Arane godhong turi yaiku pethuk

39. Arane godhong waluh yaiku lomah-lameh

40. Arane godhong widara putih yaiku trawas

41. Arane godhong wuni yaiku mojar


Semoga bermanfaat!

Minggu, 11 Desember 2022

LARANGAN PAKAI BATIK PARANG

 Tentang Batik Parang yang Dilarang Dipakai di Nikahan Kaesang-Erina

Kanya Anindita Mutiarasari - detikNews

Selasa, 06 Des 2022 15:38 WIB


Jakarta - Batik parang adalah salah satu jenis motif batik masyarakat Jawa. Batik parang juga disebut sebagai batik keraton karena hanya digunakan pada acara adat tertentu di lingkungan kerajaan.

Lalu, bagaimana perkembangan batik parang di Indonesia? Simak ulasannya berikut ini.


Tentang Batik Parang

Mengutip dari jurnal berjudul "Makna Motif Batik Parang Sebagai Ide dalam Perancangan Interior" yang ditulis oleh Sella Kristie, Tessa Eka Darmayanti, dan Sriwinarsih Maria Kirana, batik parang termasuk motif paling tua di Indonesia. Kata parang berasal dari bahasa Jawa "pereng" yang menggambarkan garis lengkung-lengkung menyerupai ombak di laut.


Batik Parang adalah Batik Kerajaan

Motif pada batik parang menggambarkan kekuatan dan pertumbuhan yang digunakan oleh para raja. Oleh karena itu, batik parang disebut juga batik larangan atau batik keraton karena tidak boleh dipakai oleh rakyat biasa.

Disebut batik larangan karena pada masanya, batik parang tidak boleh digunakan di luar lingkungan Keraton Mataram. Hal itu dikarenakan para kaum saudagar ingin mengkombinasikan motif parang dengan motif lain (parang seling).

Seiring dengan perkembangan zaman, kini batik parang mulai digunakan oleh masyarakat luas untuk berbagai kepentingan. Batik parang sering digunakan sebagai bahan pakaian untuk undangan ataupun acara resmi lainnya.


Filosofi Motif Batik Parang

Batik ini memiliki susunan motif yang membentuk seperti huruf S dan saling terkait satu dengan yang lainnya. Bentuk S melambangkan sebuah kesinambungan, kekuasaan, kekuatan, dan semangat yang tidak pernah padam.

Berikut adalah filosofi motif batik parang.

Motif batik parang yang saling berkesinambungan menggambarkan:

- Jalinan hidup yang tidak pernah putus

- Selalu konsisten dalam upaya untuk memperbaiki diri

- Memperjuangkan kesejahteraan dalam hubungan antara manusia dengan alam, manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhannya

Garis diagonal dalam motif batik parang menggambarkan bahwa manusia harus memiliki cita-cita yang luhur, kokoh dalam pendirian, serta setia pada nilai kebenaran.

Jenis-jenis Motif Batik Parang

Berbagai motif pada batik parang memiliki ciri khas serta makna yang terkandung did alamnya. Motif pada batik parang juga menentukan siapa yang bisa memakainya. Batik parang terdiri dari beberapa jenis motif, yaitu:

Parang rusak

Parang barong

Parang klitik

Parang kusumo

Parang tuding

Parang curigo

Parang centung

Parang pamor.

Sejarah Perkembangan Batik Parang

Batik parang awalnya hanya satu dan dibuat oleh pendiri keraton Mataram Kartasura. Kemudian, kerajaan Mataram pecah menjadi Kasultanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta.

Batik parang terkenal di area Jawa Tengah, khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta dan Solo. Walaupun memiliki jenis batik yang sama, namun terdapat perbedaan pada batik di kedua daerah itu.

Batik parang Yogyakarta pada umumnya terlihat mirip dengan batik parang yang terdapat di Solo karena Yogyakarta dan Solo berasal dari satu kerajaan yang sama. Perbedaan batik parang Yogyakarta dan Solo terletak pada bentuknya, di mana batik parang Yogyakarta memiliki bentuk diagonal dari kanan atas ke kiri bawah, sedangkan bentuk diagonal batik parang Solo merupakan kebalikannya, yaitu dari kiri atas ke kanan bawah.

Warna yang digunakan pada batik parang Solo cenderung didominasi oleh coklat soga, sedangkan batik parang Yogyakarta memiliki campuran dari warna lain, seperti warna putih dan hitam untuk dasar batik.

(kny/imk)



Lagu nasional

  Lagu nasional Tanah Airku Tanah air ku tidak kulupakan Kan terkenang selama hidupku Biarpun saya pergi jauh Tidak kan hilang dari kalbu Ta...