Kamis, 02 Januari 2025

Kerajaan Kediri

 Kerajaan Kediri adalah kerajaan Hindu-Buddha yang berdiri di Jawa Timur pada tahun 1045 hingga 1222. Kerajaan ini juga dikenal dengan nama Kerajaan Panjalu atau Kerajaan Daha. 


Berikut beberapa fakta tentang Kerajaan Kediri:


Pendirinya adalah Sri Samarawijaya, sepupu Raja Airlangga dari Kerajaan Kahuripan. 


Pusat pemerintahannya berada di Daha, yang sekarang berada di sekitar Kota Kediri. 

Kekuasaannya sangat luas, meliputi seluruh pulau Jawa dan sebagian Sumatera. 


Masa kejayaannya terjadi pada masa pemerintahan Raja Jayabaya, yang berkuasa antara tahun 1135 hingga 1159. 


Kerajaan Kediri dikenal sebagai penghasil karya sastra bermutu tinggi, terutama dalam bentuk kakawin. 

Perekonomiannya bergantung pada sektor pertanian dan perdagangan. 


Kerajaan Kediri runtuh pada tahun 1222 akibat serangan Ken Arok. Ken Arok kemudian mendeklarasikan Tumapel sebagai kerajaan yang dikenal dengan nama Kerajaan Singasari. 

Sisa-sisa kemegahan Kerajaan Kediri masih dapat dilihat hingga saat ini, seperti candi, situs, dan prasasti. 


__


Kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan terkuat di Jawa, Indonesia:


Masa Awal (1042-1116 M)

1. Didirikan oleh Raja Airlangga (1042-1045 M) setelah membelah Kerajaan Mataram menjadi dua.

2. Kediri menjadi kerajaan independen di bawah Raja Airlangga.

3. Pembangunan infrastruktur, seperti candi-candi dan sistem irigasi.


Masa Kekuasaan (1116-1222 M)

1. Raja Kameswara (1116-1135 M) memperluas wilayah Kediri.

2. Raja Jayabaya (1135-1157 M) membangun kekuatan militer dan ekonomi.

3. Raja Sarweswara (1157-1170 M) memperkuat hubungan dengan kerajaan lain.

4. Raja Aryeswara (1170-1185 M) membangun candi-candi seperti Candi Penataran.

5. Raja Kertajaya (1185-1222 M) menghadapi serangan dari Ken Arok.


Masa Kemunduran (1222 M)

1. Serangan dari Ken Arok, pendiri Kerajaan Singhasari.

2. Kertajaya kalah dalam Pertempuran Ganter.

3. Kediri menjadi bagian dari Singhasari.


Tokoh Penting

1. Raja Airlangga (pendiri Kediri)

2. Raja Jayabaya (pemimpin militer dan ekonomi)

3. Raja Kameswara (pemimpin perluasan wilayah)

4. Ken Arok (penakluk Kediri)


Warisan

1. Candi Penataran

2. Candi Bogan

3. Candi Tegowangi

4. Prasasti Tugu

5. Bahasa Jawa Kuno

6. Tradisi dan budaya masyarakat Jawa


Sumber

1. "Sejarah Kerajaan Kediri" oleh Prof. Dr. H. M. Thaib.

2. "Kediri: Kerajaan Jawa" oleh Dinas Pariwisata Jawa Timur.

3. "Ensiklopedia Sejarah Indonesia" oleh Penerbit Universitas Indonesia.

4. "Sejarah Indonesia" oleh M. C. Ricklefs.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selain Punya Sulistiyo, Ternyata Banjarnegara Menginspirasi Berdirinya Satgas PGRI

  Selain Punya Sulistiyo, Ternyata Banjarnegara Menginspirasi Berdirinya Satgas PGRI 07 Jan 2025 15:49 Walaupun bukan pendiri PGRI, namun Su...