Sabtu, 05 Agustus 2023

PERJALANAN JOKO DOLOG ke TAMAN APSARI

 

Patung Joko Dolog yang ditasbihkan sebagai Raja Kertanegara sebagai Budha tahun 1289 berada di Candi Jawi (Prigen - Pasuruan).


Saat jaman Majapahit dipindahkan ke desa Bejijong Trowulan Mojokerto saat pemerintahan Hayam Wuruk.


Tahun 1812 ditemukan di Kandang Gajah (Trowulan Mojokerto).


Tahun 1817, dibawa ke Negeri Belanda namun gagal karena berbagai sebab sehingga berada di Museum Von Vaber (sekarang Gedung SMA TRIMURTI Surabaya)


Saat Museum Von Vaber berpindah di Gedung BI Taman Mayangkara menjadi Museum Mpu Tantular, maka Patung tersebut dipindahkan di Taman Apsari sekitar tahun 1954.

Patung tersebut awalnya hanya ditempatkan di tanah tanpa alas, tetapi pada tahun 1957 diberikan alas duduk dari batu. Dan pada tahun 1998, diberikan atap joglo untuk melindungi patung Joko Dolog.

Tahun 1990 an Patung ditinggikan oleh warga yang berhasil Nadzarnya di tempat seperti sekarang ini.

Karen dianggap sebagai benda peninggalan sejarah dan budaya, arca Joko Dolog kemudian ditetapkan sebagai benda cagar budaya pada tahun 1996. Hal itu tertuang dalam SK : 188.45/251/402.1.04/1996 Tanggal SK : 26 September 1996 Tingkat SK : Walikota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selain Punya Sulistiyo, Ternyata Banjarnegara Menginspirasi Berdirinya Satgas PGRI

  Selain Punya Sulistiyo, Ternyata Banjarnegara Menginspirasi Berdirinya Satgas PGRI 07 Jan 2025 15:49 Walaupun bukan pendiri PGRI, namun Su...